|
PUSKESMAS SELOMERTO 1 |
PENGUKURAN BERAT
BADAN BALITA |
Disahkan
oleh Kepala Puskesmas
Dr.SUMANTO NIP.
196409092002121001 |
||
|
SPO |
No.
Kode |
:
|
||
|
Terbitan |
:
|
|||
|
No. Revisi |
:
|
|||
|
Tgl.
Mulai Berlaku |
:
|
|||
|
Halaman |
:
1/3 |
|||
|
1. Tujuan |
Untuk mendapatkan pengukuran yang akurat
dari berat badan balita. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
2. Kebijakan |
Sebagai
pedoman untuk pengukuran berat badan balita |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
3. Ruang lingkup |
Puskesmas Selomerto 1, PKD, Posyandu. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
4. Definisi |
v Pengukuran
berat badan balita adalah : mengukur
berat badan balita dengan menggunakan alat timbangan. v Alat
timbangan yang digunakan dacin atau timbangan bayi (baby scale). |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
5. Prosedur |
A.
Pengukuran Berat Badan dengan
menggunakan Dacin 1)
Petugas menggantungkan dacin pada
tempat yang kokoh seperti pelana rumah, kusen pintu, dahan pohon atau
penyangga kaki tiga yang kuat, 2)
Petugas meletakkan bandul geser
pada angka nol, jika kedua paku timbang tidak dalam posisi lurus, maka
timbangan perlu ditera atau diganti yang baru, 3)
Petugas mengatur posisi angka
pada batang dacin sejajar dengan mata penimbang, 4)
Petugas memastikan bandul geser
berada pada angka nol, 5)
Petugas memasang sarung
timbang/celana timbang/kotak timbang yang kosong pada dacin, 6)
Petugas menyeimbangkan dacin yang
telah dibebani dengan sarung timbang / celana timbang / kotak timbang dengan
memberikan kantung plastik berisi pasir/batu kecil di ujung batang dacin, sampai
kedua jarum di atas tegak lurus, 7)
Petugas memasukkan balita ke
dalam sarung timbang / celana timbang / kotak timbang dengan pakaian
seminimal mungkin dan geser bandul sampai tegak lurus, 8)
Petugas membaca berat badan
balita dengan melihat angka di ujung bandul geser, 9)
Petugas mencatat hasil
penimbangan dengan benar di kertas atau buku bantu dalam kg dan ons. 10) Petugas
mengembalikan bandul ke angka nol. 11) Petugas
mengeluarkan balita dari sarung timbang / celana timbang / kotak timbang. B.
Pengukuran Berat Badan dengan
menggunakan Timbangan Bayi (Baby Scale) 1)
Petugas meletakkan timbangan pada
meja yang datar dan tidak mudah bergoyang, 2)
Petugas melihat posisi jarum atau
angka harus menunjuk ke angka nol, 3)
Petugas membuka baju bayi, topi,
kaos kaki dan sarung tangan (bayi sebaiknya telanjang), 4)
Petugas membaringkan bayi dengan
hati-hati di atas timbangan, 5)
Petugas melihat jarum timbangan
sampai berhenti, 6)
Petugas membaca angka yang
ditunjukkan oleh jarum timbangan atau angka timbangan, 7)
Petugas memperhatikan gerakan
jarum, bila bayi terus menerus bergerak, baca angka di tengah-tengah antara
gerakan jarum ke kanan dan ke kiri. 8)
Petugas mencatat hasil
penimbangan dengan benar di Kohort dan buku KIA. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
6. Diagram Alir |
melihat
posisi jarum atau angka harus menunjuk ke angka nol
menyeimbangkan
dacin
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
7. Referensi |
Buku
Pegangan Kader Tahun 2010, Pemantauan Status Gizi |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
8. DokumenTerkait |
Register
MTBS, Kohort, Buku KIA/KMS |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
9. Distribusi |
Bidan, Perawat, Petugas Gizi, Kader,
Admen. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
10. Rekaman Historis Perubahan
|
NO. |
YANG
DIRUBAH |
ISI
PERUBAHAN |
Tgl mulai
diberlakukan |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
PUSKESMAS SELOMERTO 1 |
PENGUKURAN BERAT
BADAN BALITA |
||
DAFTAR
TILIK
|
No.
Kode |
:
|
|
|
Terbitan |
:
|
||
|
No. Revisi |
:
|
||
|
Tgl.
Mulai Berlaku |
:
|
||
|
Halaman |
:
1/2 |
||
|
NO |
KEGIATAN |
YA |
TIDAK |
TIDAK BERLAKU |
|
A.
Pengukuran Berat Badan dengan menggunakan Dacin |
||||
|
1. |
Apakah
Petugas menggantungkan dacin pada tempat yang kokoh seperti pelana rumah,
kusen pintu, dahan pohon atau penyangga kaki tiga yang kuat ? |
|
|
|
|
2. |
Apakah
Petugas meletakkan bandul geser pada angka nol, jika kedua paku timbang tidak
dalam posisi lurus, maka timbangan perlu ditera atau diganti yang baru ? |
|
|
|
|
3. |
Apakah
Petugas mengatur posisi angka pada batang dacin sejajar dengan mata penimbang |
|
|
|
|
4. |
Apakah
Petugas memastikan bandul geser berada pada angka nol ? |
|
|
|
|
5. |
Apakah
Petugas memasang sarung timbang/celana timbang/kotak timbang yang kosong pada
dacin ? |
|
|
|
|
6. |
Apakah
Petugas menyeimbangkan dacin yang telah dibebani dengan sarung timbang /
celana timbang / kotak timbang dengan memberikan kantung plastik berisi
pasir/batu kecil di ujung batang dacin, sampai kedua jarum di atas tegak
lurus ? |
|
|
|
|
7. |
Apakah Petugas
memasukkan balita ke dalam sarung timbang / celana timbang / kotak timbang
dengan pakaian seminimal mungkin dan geser bandul sampai tegak lurus ? |
|
|
|
|
8. |
Apakah Petugas
membaca berat badan balita dengan melihat angka di ujung bandul geser ? |
|
|
|
|
9. |
Apakah Petugas
mencatat hasil penimbangan dengan benar di kertas atau buku bantu dalam kg
dan ons |
|
|
|
|
10. |
Apakah Petugas
mengembalikan bandul ke angka nol ? |
|
|
|
|
11. |
Apakah Petugas
mengeluarkan balita dari sarung timbang / celana timbang / kotak timbang ? |
|
|
|
|
B.
Pengukuran Berat Badan dengan menggunakan Timbanagan Bayi (baby scale) |
||||
|
1. |
Apakah
Petugas meletakkan timbangan pada meja yang datar dan tidak mudah bergoyang ? |
|
|
|
|
2. |
Apakah
Petugas melihat posisi jarum atau angka harus menunjuk ke angka nol ? |
|
|
|
|
3. |
Apakah
Petugas membuka baju bayi,topi,kaos kaki dan sarung tangan (bayi sebaiknya
telanjang) ? |
|
|
|
|
4. |
Apakah
Petugas membaringkan bayi dengan hati-hati di atas timbangan ? |
|
|
|
|
5. |
Apakah
Petugas melihat jarum timbangan sampai berhenti ? |
|
|
|
|
6. |
Apakah
Petugas membaca angka yang ditunjukkan oleh jarum timbangan atau angka
timbangan ? |
|
|
|
|
7. |
Apakah
Petugas memperhatikan gerakan jarum, bila bayi terus menerus bergerak dan
membaca angka di tengah-tengah antara gerakan jarum ke kanan dan ke kiri ? |
|
|
|
|
8. |
Apakah
Petugas mencatat hasil penimbangan dengan benar di Kohort dan buku KIA ? |
|
|
|
CR =
………………………...
Selomerto, -
- 2013
PELAKSANA / AUDITOR
-------------------------------------








No comments:
Post a Comment