2310C SOP KOMUNIKASI DAN KOORDINASI DENGAN PIHAK TERKAIT (LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTORAL)

 

 

KOMUNIKASI DAN KOORDINASI

  DENGAN PIHAK TERKAIT

 (LINTAS PROGRAM DAN LINTAS SEKTORAL)(2.3.10ep 3 )

SOP

Nomor Dokumen

:

No. Revisi

:

Tanggal terbit

:

Halaman

:

PUSKESMAS BOBOTSARI

Tanda Tangan Ka. Puskesmas :

Dr. BUDIARSA, M.Kes.

NIP 196006041988031013

 

 

Pengertian

 

Komunikasi dan koordinasi adalah proses pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan, informasi, dari seseorang ke orang lain dan proses pengintegrasian tujuan – tujuan dan kegiatan – kegiatan dengan unit terikait (lintas program, lintassektoral)

 

Tujuan

 

Untuk membangun/ menciptakan pemahaman atau pengrtian bersama sehingga terjadi perubahan sikap, pendapat,prilaku,ataupun prilaku secara social  terhadap hal-hal  yang ber kaiatan kesehatan.

 

Kebijakan

 

Surat Keputusan Kepala Puskesmas:   Nomor tahun2019 pengelolaan informasi dengan uraian tugas dan tanggungjawab 

 

Referensi

 

1.   Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat.

2.   Kemenkes No 128 tahun 2004 tentang Kebijakan Dasar Puskesmas.

 

Alat dan Bahan

 

1.   Alat: a.    Blangko/formulirlaporankegitandarimasing-masingpemegang program/ unit pelaksanateknis.

b.     Meja, kursi ATK

c.     Bukupanduanmasing-masing program/ unit pelaksanateknis

d.     Bukuabsensikehadiranpeserta

e.     Bukunotulen

f.       Telefon

2.Bahan : Data program/kegiatan Puskesmas

Prosedur / Langkah – Langkah

1.  Kepala Sub Bagian TU menjadwalkan lokakaryamini setiap3 bulan antara Kepala Puskesmas denganseluruh unit terkait (lintas program, lintassektoral)

2.  Pada tanggal yang telahditentukan Kepala Sub Bagian TU melakukan pemberitahuan  lokakaryamini melalui surat resmi ataupun media telponselulerkepadaseluruh unit terkait (lintas program, lintassektoral)

3.  PelaksanaanLokakaryamin idipimpin olehkepala Puskesmas atau  bila berhalangan dapat diwakili olehKepala Sub Bagian TU.

4.  Dalam Lokakaryamini KepalaPuskesmas menyampaikan program – program yang akan dilaksanakan maupun capaian dar iprogram yang telah dilaksanakan oleh Puskesmas.

5.  Kepala puskesmas meminta laporan, masukan, kendala yang dihadapi dari masing – masing unit terkait (lintas program, lintassektoral)

6.  Dilakukan musyawarah/diskus iuntuk mencari solusi terhadap kendala yang dihadapi dalampelaksanaan program.

7.  Hasil lokakaryamin idengan lintas program, lintas sektoraldi dokumentasikan dalam notulen rapat  lokakaryamini lintas sektoral tigabulanan.

 

 

Diagram Alir

Kepala Sub Bagian TU menjadwalkanlokakaryamini

 

Musyawarah/diskusi untuk mencari solusi terhadap kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program

 

 

Pelaksanaan Lokakarya Mini dipimpin oleh Kepala Puskesmas atau yang mewakili

 

Kepala Sub Bagian TU melakukanpemberitahuanLokakaryaminikepadaselurh unit terkait (lintas program lintassektoral)

 

 

Kepala Puskesmas menyampaikan program atau evaluasi kegiatan

 

Kepala Puskesmas meminta laporan, masukan permasalahan yang dihadapi oleh unit terkait

(lintas progran dan lintas sektoral)

 

 

Hasil lokakarya mini dicatat dalam notulen lokakarya mini

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 


7.   Hal yang perlu diperhatikan

1.     Teknik komunikasi efektif

2.     Koordinasian tarpihak terkait (lintas program, lintassektoral)

8.   Unit terkait

1.      Dinas Kesehatan

2.      Kepala Puskesmas

3.      Kepala Sub Bagian Tata Usaha

4.      Lintas sektoral (Kecamatan, KUA ,POLSEK dll )

5.      Pemegang program/ unit pelaksana teknis (PJ UKM dan UKP)

9.   Dokumen terkait

1.     Rencana pemegang program

2.     Notulen Rapat

3.     Laporan hasil pelaksanaan program

 

 

11.  Rekaman Historis

 

No

Halaman

Yang Dirubah

Hasil Perubahan

Diberlakukan tanggal

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

No comments:

Post a Comment