KERANGKA ACUAN KERJA
SURVEY PHBS RUMAH TANGGA
I.
PENDAHULUAN
Perilaku
hidup bersih sehat adalah semua prilaku kesehatan yang di lakukan atas dasar
kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya
sendiri dalam hal kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan
kesehatan masyarakat.
Perilaku
hidup bersih dan sehat (PHBS) di rumah tangga adalah upaya untuk memberdayakan
anggota rumah tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup
bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat. Rumah tangga sehat merupakan rumah tangga yang
mampu melakukan 10 indikator PHBS.
1.1
LATAR BELAKANG
Berdasarkan
survey PHBS rumah tangga tahun 2014 di wilayah kerja puskesmas sempol diketahui
bahwa kk yang sehat sebesar 17% dan yang tidak sehat sebesar 83% . Sedangkan
hasil survey PHBS pada tahun 2015 didapatkan 28% rumah tangga sehat dan 72%
rumah tangga tidak sehat. ehingga perlu dilakukan survey ulang di tahun 2015.
1.2 TUJUAN
1.2.1 Tujuan Umum
Meningkatnya rumah tangga
sehat di wilayah kerja puskesmas Bendo
1.2.2 Tujuan Khusus
a. Meningkatkan pengetahuan,kemauan dan
kemampuan anggota rumah tangga untuk melaksanakan PHBS.
b. Masyarakat mampu mengembangkan upaya
kesehatan bersumber masyarakat (UKBM)
II. PELAKSANAAN
2.1 Sasaran
Masyarakat
2.2 Metode
Survey
2.3 Media
Quisioner / Blangko survey
PHBS rumah tangga
2.4 Tempat dan Waktu
Semua desa di wilayah kerja UPTD PKM Bendo
Waktu pelaksanaan : Januari – Desember 2016
2.5 Penyelenggara
Pemegang program
Pelaksana kegiatan : Kader PHBS
2.6 Pembiayaan
BOK Tahun 2015 dengan rincian :
Transport
Petugas : 10 kader x 12 x 25.000 =
3.000.000
Penggandaan 1800 x 200 =
360.000
3.360.000
2.7 Evaluasi
Pengisian kuesioner yang sudah dilakukan pada masyarakat direkap
oleh petugas promkes
2.8 Pencatatan,
pelaporan dan evaluasi kegiatan
Kuesioner dicatat dalam rekapan kuesioner secara manual dan elektronik.
Kepala Puskesmas Bendo Pemegang Program
PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI
DINAS
KESEHATAN
PUSKESMAS
BENDO
Jl.
Soekarno-Hatta N0. 27 Kediri Telp. (0354)393114kediri
KERANGKA ACUAN KERJA
REFRESHING KADER SURVEY PHBS RUMAH
TANGGA
I.
PENDAHULUAN
Perilaku
hidup bersih sehat adalah semua prilaku kesehatan yang di lakukan atas dasar
kesadaran sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya
sendiri dalam hal kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan
kesehatan masyarakat.
Perilaku
hidup bersih dan sehat (PHBS) di rumah tangga adalah upaya untuk memberdayakan
anggota rumah tangga agar mampu memahami dan melakukan perilaku hidup bersih
dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat.
Berdasarkan
survey PHBS rumah tangga tahun 2014 di wilayah kerja puskesmas sempol diketahui
bahwa kk yang sehat sebesar 12,6% dan yang tidak sehat sebesar 87,4%. Mengingat
masih rendahnya kk yang sehat di wilayah kerja puskesmas sempol sehingga di
rasa penting untuk dilakukan rapid survey PHBS rumah tangga. Maka puskesmas
sempol akan mengundang petugas dan kader untuk menambah wawasan atau
pengetahuan mereka tentang PHBS rumah tangga. Sehingga masyarakat yang berPHBS
di lingkungan kerja puskesmas sempol meningkat.
II.
TUJUAN
a. Tujuan Umum
Meningkatkatnya partisipasi
petugas dan kader dalam pelaksanaan survey PHBS rumah tangga
b. Tujuan Khusus
1. Meningkatkan pengetahuan petugas dan kader
tentang pentingnya PHBS rumah tangga
2. Meningkatkan kemauan petugas dan kader
serta masyarakat untuk berPHBS
III.
PESERTA/ SASARAN
Petugas dan kader
IV.
NARASUMBER
PL dan promkes
V.
METODE
Ceramah. Diskusi, Tanya Jawab
VI.
MEDIA
Materi tentang Rapid survey PHBS
VII.
TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN
Aula puskesmas
Waktu pelaksanaan bulan juni 2015
VIII. PENYELENGGARA
Pemegang program promkes
IX.
PEMBIAYAAN
BOK Tahun 2015 dengan rincian :
Transport Petugas :
10 ptg x 35.000 = 350.000
Transport Kader :
3 kader x 6 desa x 25.000 = 450.000
Konsumsi :
30 org x 37.500 = 1.125.000
ATK =
175.000
2.100.000
X.
LUARAN
a. Partisipasi petugas dan kader dalam
pelaksanaan PHBS rumah tangga meningkat
b. Petugas dan kader serta masyarakat mau
berPHBS
Kepala Puskesmas Bendo Pemegang
Program
PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI
DINAS
KESEHATAN
PUSKESMAS
BENDO
Jl.
Soekarno-Hatta N0. 27 Kediri Telp. (0354)393114kediri

KERANGKA ACUAN KERJA
PEMBINAAN DESA SIAGA AKTIF
I.
PENDAHULUAN
Desa siaga
adalah desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumberdaya dan kemampuan serta
kemamuan untuk mencegah dan mengatasi masalah kesehatan, bencana, dan kegawat
daruratan kesehatan secara mandiri.
Desa siaga
aktif adalah bentuk pengembangan dari desa siaga yang dimulai sejak tahun 2006.
desa siaga aktif harus memiliki beberapa komponen yang mendukung, antara lain:
(1) pelayanan kesehatan dasar (2) Pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan
UKBM dan mendorong upaya survailens berbasis msyarakat, kedaruratan kesehatan,
dan penanggulangan bencana serta kesehatan lingkungan (3) Penerapan Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Konsep desa
siaga adalah membangun suatu sistem di suatu desa yang bertanggung jawab
memelihara kesehatan masyarakat itu sendiri dibawah bimbingan dan interaksi dengan
seorang bidan dan kader desa. Disamping itu juga melibatkan berbagai pengurus
desa dan tokoh masyarakat untuk mendorong peran serta masyarakat dalam berbagai
program kesehatan.
II.
TUJUAN
1.
Tujuan
Umum
Percepatan terwujudnya masyarakat desa yang
peduli, tanggap dan mampu mencegah dan mengatasi permasalahan kesehatan yang
dihadapi secara mandiri, sehinga derajat kesehatannya meningkat.
2.
Tujuan
Khusus
a. Mengembangkan kebijakan pengembangan desa
siaga aktif
b. Mengembangkan UKBM yang dapat melaksanakan
survailens berbasis masyarakat (meliputi pemantauan penyakit, kesehatan ibu,
pertumbuhan anak, lingkungan dan perilaku), penanggulangan bencana dan
kedaruratan kesehatan serta kesehatan lingkungan
c. Meningkatkan Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat (PHBS) di rumah tangga di desa.
III.
PESERTA / SASARAN
- Perangkat desa
- Tokoh masyarakat
IV.
NARASUMBER
- Bidan desa
- Petugas Kesling
- Survailens
- Petugas Promkes
- Petugas Kesehatan lain
V.
METODE
- SMD oleh kader
- MMD
VI.
MEDIA
Blangko survey PHBS rumah tangga atau survey yang
di tentukan sesuai dengan permasalahannya
VII.
TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN
- Desa Sumber Bendo, Kantor Desa Bendo, Desa
Sambirejo, Desa Darungan, Desa Pelem
VIII. PENYELENGGARA
Pemegang program
IX.
PEMBIAYAAN
ADD
Kepala Puskesmas Bendo Pemegang Program
No comments:
Post a Comment