PUSKESMAS WATU PUSKESMAS WONOSOBO 1 |
TINDAK
LANJUT EFEK SAMPING OBAT DAN KTD (
KEJADIAN TIDAK DIINGINKAN ) |
Disahkan oleh Kepala Puskesmas |
|||
SOP |
No
Kode |
: |
|
|
|
Terbitan |
: |
|
|
||
No.
Revisi |
: |
|
|
||
Tgl.
Mulai |
: |
|
|
||
Berlaku |
: |
|
Dr. Danang Sananto S |
||
Halaman |
: |
3 halaman |
NIP.19691206200711009 |
1.
1. Definisi |
: |
efek samping suatu obat adalah segala sesuatu khasiat yang tidak
diinginkan untuk tujuan terapi yang dimaksudkan pada dosis yang dianjurkan. Apabila terjadi efek samping obat dan KTD ( Kejadian Tidak
Diinginkan )
kepada pasien
rawat jalan maupun rawat
inap untuk segera dicari jalan penyelesaiannya sesuai langkah – langkah dalam SOP |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
2.
2. Tujuan |
: |
Untuk mengidentifikasi respons terapetik yang
diantisipasi maupun reaksi alergik, interaksi obat yang tidak diantisipasi,
untuk mencegah risiko bagi pasien. Memantau efek obat termasuk mengobservasi
dan mendokumentasikan setiap KTD. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
3.
3. Kebijakan |
: |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
4.
4. Referensi |
: |
Buku Pedoman Pengelolaan Obat
Publik dan Perbekalan Kesehatan di Puskesmas, Direktorat Jenderal Pelayanan
Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Depkes RI Jakarta, cetakan kedua 2004. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
5.
5. Prosedur |
: |
1. Petugas Farmasi menerima keluhan dari pasien/keluarga pasien tentang efek samping obat 2. Petugas Farmasi identitas pasien melalui bagian pendaftaran dengan melihat rekam medis terakhir kunjungan 3. Petugas Farmasi menyampaikan hal tersebut
kepada dokter/dokter gigi penulisan resep 4. Petugas Farmasi menanyakan kepada
dokter/dokter gigi penulisan resep, tindakan yang harus dilakukan apabila obat sudah diminum pasien sebelum
obat pengganti yang sesuai resep diberikan 5. Petugas Medis menuliskan nama obat yang
menimbulkan efek samping dan KTD di Rekam medis 6. Petugas Farmasi menulis laporan Efek
samping dan KTD di buku yang tersedia 7. Petugas Farmasi menyiapkan obat
pengganti 8. Petugas Farmasi menjelaskan kepada
pasien tentang efeksamping obat yang sebelumnya 9. Petugas Farmasi menyerahkan obat pengganti (
yang sesuai resep ) dengan kata-kata asertif kepada pasien/keluarganya 10. Petugas Farmasi memberikan penjelasan
tentang obat pengganti apabila terjadi efek samping dan KTD kembali maka
menganjurkan untuk cek alergi |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
6.
. 7.
8.
Petugas Farmasi
menanyakan kepada
dokter/dokter gigi penulisan resep, tindakan yang harus dilakukan apabila obat
sudah diminum pasien sebelum obat pengganti yang sesuai resep diberikan |
: |
Petugas Farmasi menyerahkan obat pengganti
( yang sesuai resep ) dengan kata-kata asertif
kepada pasien/keluarganya |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
9.
7. Dokumen
Terkait |
: |
Resep |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
10.
8.
Distribusi |
: |
|
9. Rekaman
Historis Perubahan |
No |
Isi Perubahan |
Tgl. Mulai Diberlakukan |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
PUSKESMAS WONOSOBO 1 |
TINDAK
LANJUT EFEK SAMPING OBAT DAN KTD (
KEJADIAN TIDAK DIINGINKAN ) |
Disahkan oleh Kepala Puskesmas |
|||
DAFTAR TILIK |
No
Kode |
: |
|
|
|
Terbitan |
: |
|
|
||
No.
Revisi |
: |
|
|
||
Tgl.
Mulai |
: |
|
|
||
Berlaku |
: |
|
Dr. Danang Sananto S |
||
Halaman |
: |
1 halaman |
NIP.19691206200711009 |
NO |
URAIAN
KEGIATAN |
YA |
TIDAK |
TB |
1 |
Apakah Petugas Farmasi
menerima keluhan dari pasien/keluarga
pasien tentang efek samping obat? |
|
|
|
2 |
Apakah Petugas Farmasi identitas pasien melalui bagian
pendaftaran dengan melihat rekam medis terakhir kunjungan? |
|
|
|
3 |
Apakah Petugas Farmasi menyampaikan hal tersebut kepada
dokter/dokter gigi penulisan resep ? |
|
|
|
4 |
Apakah Petugas Farmasi
menanyakan kepada
dokter/dokter gigi penulisan resep, tindakan yang
harus dilakukan apabila obat sudah diminum pasien sebelum obat pengganti yang
sesuai resep diberikan? |
|
|
|
5 |
Apakah Petugas Medis menuliskan
nama obat yang menimbulkan efek samping dan KTD di Rekam medis? |
|
|
|
6 |
Apakah Petugas Farmasi menulis
laporan Efek samping dan KTD di buku yang tersedia? |
|
|
|
7 |
Apakah Petugas Farmasi menyiapkan
obat pengganti ? |
|
|
|
8 |
Apakah Petugas Farmasi
menjelaskan kepada pasien tentang efeksamping obat yang sebelumnya ? |
|
|
|
9 |
Apakah Petugas Farmasi
menyerahkan obat
pengganti ( yang sesuai resep ) dengan kata-kata asertif kepada pasien/keluarganya ? |
|
|
|
10 |
Apakah Petugas Farmasi
memberikan penjelasan tentang obat pengganti apabila terjadi efek samping dan
KTD kembali maka menganjurkan untuk cek alergi? |
|
|
|
……………………………..,…………..
Observer Tindakan
……………………………..................
NIP:
…………………....................
No comments:
Post a Comment