|
RSU BUNDA THAMRIN MEDAN |
Asesmen pasien lanjut usia |
||
|
No. Dokumen 012/SPO/MED/RSUBT/0115 |
Revisi 0 |
Halaman 1/1 |
|
|
SPO |
TanggalTerbit 06 Januari 2015 |
Ditetapkan Oleh, Direktur dr. Teren,M. Kes |
|
|
PENGERTIAN |
Asesmenpasien lanjut usiaadalahpengkajianterhadappasien lanjut usia. Lanjut usia (lansia) adalah seseorang dengan usia lebih
dari 60 tahun. |
||
|
TUJUAN |
1. Sebagai acuan untuk mengidentifikasi pasien
lansia. 2. Sebagai dasar untuk memberikan pelayanan
pasien lansia. |
||
|
KEBIJAKAN |
SuratKeputusan Direktur No : 44/INT/SK/DIR/RSUBT/0115 tentang Kebijakan Asesmen Pasien di RSU BundaThamrin Medan |
||
|
P R O S E D U R |
1. Perawat mengidentifikasi pasien lansia
(usia > 60 tahun). 2. Pasien melakukan asesmen dengan cara
memberikan pertanyaan kepada pasien dan/atau keluarga pasien mengenai: a. Riwayat rekreasi b. Riwayat pekerjaan c. Sistem pendukung d. Deskripsi kekhususan e. Status kesehatan f. Status psikologis g. Masalah Psikologis h. Status kognitif, afektif, dan sosial 3.
Pasien
lansia yang telah tirah baring lama maka perawat melanjutkan ke SPO asesmen
risiko dekubitus. 4.
Hasil
daripada asesmen tersebut didokumentasikan ke dalam Rekam Medis Pasien dengan
formulir yang tersedia. |
||
|
UNIT TERKAIT |
1. DPJP 2. Keperawatan 3. Rekam Medis |
||
No comments:
Post a Comment